Categories:

Mohammad Hatta : Indonesia Merdeka

Mohammad Hatta (http://en.wikipedia.org/wiki/Mohammad_Hatta) atau Bung Hatta , adalah salah seorang proklamator Indonesia. Selain sebagai seorang proklamator , Bung Hatta adalah bapak koperasi Indonesia. Beliau lah peletak dasar dasar koperasi di Indonesia. Tidak banyak tulisan tulisan beliau yang terpublish dalam bidang koperasi, hanya sedikit saja. Saya sendiri masih mencari tulisan tulisan beliau dalam bidang per koperasi an karena memang koperasi adalah bentuk semangat gotong royong dalam membangun ekonomi dan society (lingkungan nya).

Ada buku yang menarik yang saya dapatkan dari almarhum pak Mashudi (Letjen, mantan gubernur Jawa Barat, mantan ketua Kwarnas Pramuka) yaitu Indonesia Merdeka. Buku ini berisi pledoi Bung Hatta pada saat diadili di Mahkamah Belanda , Den Haag pada bulan Maret 1928.

Saya masih mencari versi ‘elektronik’ nya (Jika ada) , apabila tidak ada , ya terpaksa akan kita scan atau kita tulis ulang, karena buku buku semacam ini sangat penting bagi bangsa Indonesia yang sedang membangun dan untuk mengetahui pemikiran para pendiri bangsa Indonesia.

Secara umum Bung Hatta dalam pembelaan terhadap dirinya , banyak mempertanyakan prinsip prinsip kesetaraan yang dianut oleh bangsa barat terhadap bangsa Indonesia. Bung Hatta banyak membandingkan perlakuan kaum putih (Netherlands) terhadap bangsa Indonesia yang tidak adil.

Ada satu hal yang patut dicatat adalah bagaimanapun bangsa Belanda (pada jaman itu) adalah kolonialis, menyedot seluruh harta  bangsa Indonesia dan satu hal yang paling dicatat oleh Bung Hatta , bahwa bangsa Belanda (pada kala itu) adalah Rasis , mereka melakukan pertentangan ras (antara kulit putih dan berwarna).

Banyak jargon jargon yang di ungkapkan oleh Bung Hatta , misalnya ” Inlander yang tak tahu terima kasih” untuk kaum intelek yang bersekolah pada sekolah Eropa (seperti Bung Hatta) itu berani menuntut hak hak politik untuk rakyat yang menerima dijajah. Atau jargon ” the rising tide of colour”.

Kalau dilihat dari buku ini , patutlah kiranya kita sebagai bangsa Indonesia bersyukur atas nikmat yang Allah SWT berikan yaitu Kemerdekaan bangsa Indonesia. Kemerdekaan ini memang jalan emas bagi kemakmuran. Mudah mudahan apa apa yang dulu pernah diperjuangkan oleh Bung Hatta dapat dipahami oleh masyarakat Indonesia pada saat ini.

Sepatutnya lah kita generasi muda selalu membaca sejarah dan menyarikan sari sari perjuangan Bung Hatta dan para pejuang lain nya.